Lirik Lagu Raya Yang Dulu - Permata

Permata Raya Yang Dulu

Penyanyi : Permata
Judul lagu : Raya Yang Dulu (digubah dari lagu "Aku yang dulu Bukan yang Sekarang" Tegar - karya Ratna Koin)
Pencipta : Ratna Koin / digubah liriknya oleh Room None
Album : Kompilasi Lagu Religi Malaysia 2017

Profil Permata - Biodata
Permata adalah sebuah grup vokal trio yang terdiri dari tiga orang anak-anak yang berasal dari Malaysia. Pada tahun 2017 mereka bertiga merilis lagu berjudul "Raya Yang Dulu". Lagu tersebut bercerita tentang keadaan saat Hari Raya yang sudah sangat berbeda dibanding tahun tahun sebelumnya. Lagu tersebut digubah dari lagu "Aku yang Dulu" Tegar serta dirilis dibawah label Rusa Music yang juga merupakan label yang mempopulerkan Tegar di Malaysia.

Lagu Aku Yang Dulu Bukan Yang Sekarang
Lagu "Aku yang dulu" sempat booming kala dinyanyikan oleh Tegar, seorang penyanyi jalanan yang kini sukses merintis karier di dunia musik. Namun sedikit yang tau pencipta asli dari lagu yang sangat populer di komunitas pengamen tersebut. Ratna Koin seorang musisi yang berasal dari Jawa Timur adalah pencipta lagu tersebut memang tidak terdengar gaungnya dibanding dengan Tegar yang sukses merebut hati pencinta musik. Setelah melalui perjuangan panjang akhirnya lagu tersebut resmi diakui sebagai karya dari Ratna Koin. Kini Ratna Koin telah merintis karier sebagai penyanyi dangdut dan penulis lagu.

Lihat juga lirik lagu religi populer dari Malaysia lainnya : Lirik Lagu Peristiwa Subuh - Raihan

Lirik Raya Yang Dulu - Permata
Lagu ini diciptakan oleh Ratna Koin dengan judul asli Aku Yang Dulu bukan yang Sekarang. Lagu ini dirilis dibawah label Rusa Music dan Anda bisa membeli lagu ini lewat media digital seperti iTunes, Joox, Langit Musik, Spotify, Deezer dan media pembelian musik lainnya.
Berikut ini adalah selengkapnya Lirik Lagu Raya Yang Dulu - Permata

Lirik Lagu Permata Raya Yang Dulu

Permata Raya Yang Dulu Lirik

Permata - Raya Yang Dulu
Raya yang dulu lain dengan sekarang
Dulu meriah sekarang berkurang
Dulu dulu dulu banyak meriam
Sekarang ianya dilarang

Bergema suara takbir dan keriangan
Tua muda semua saling bermaafan
Genap sebulan kita berpuasa
Menambah segala amalan

Mengapa puasa banyak larangan
Kerana mengajarkan kesabaran
Haruskah berlapar hingga ke malam
Semua demi kesihatan

Mengapa bermain mercun dilarang
Kerana ia mengundang bahaya
Mengapa meriam juga dilarang
Itu lebih bahaya sayang

Mengapa puasa banyak larangan
Kerana mengajarkan kesabaran
Haruskah berlapar hingga ke malam
Semua demi kesihatan

Mengapa bermain mercun dilarang
Kerana ia mengundang bahaya
Mengapa meriam juga dilarang
Itu lebih bahaya sayang

Ramadhan menatukan umat Islam
Bulan mulia penuh keinsafan
Dan bila Syawal pun menjelang tiba
Pintu maaf terbuka untuk semua

Raya yang dulu lain dengan sekarang
Dulu di bandar kini kampung halaman
Dulu dulu dulu ku kesepian
Sekarang berkumpul gembira

Bergema suara takbir dan keriangan
Tua muda semua saling bermaafan
Genap sebulan kita berpuasa
Menambah howww...
Menambah segala amalan

Mungkin Anda tertarik membaca daftar artikel terkait Lirik Lagu Raya Yang Dulu - Permata. Klik: malaysia Permata Religi