The Rain - 1995
Penyanyi : The Rain
Judul lagu : 1995
Pencipta : Indra Prasta
Album : Jabat Erat (2016)
Profil Iwan Tanda - Gitaris The Rain
Nama lengkap Iwan Tanda adalah Rahmat Dharmawan, namun ia lebih populer dengan nama "Iwan Tanda". Iwan Tanda lahir di Soroako pada tanggal 3 Oktober 1975. Sejak tahun 1994 ia pindah ke Jogja untuk kuliah di UII. Di Jogja Iwan membentuk The Rain bersama Indra Prasta, Ipul Bahri dan Aang Anggoro.
Iwan Tanda adalah seorang gitaris utama dan juga vokalis untuk grup band The Rain bersama dengan Indra Prasta.
Alkisah selepas lulus SMA pada pertengahan 1998, Indra Prasta hijrah dari kampung halamannya ke Jogja. Di kota itu, Indra yang sedang ingin belajar gitar diperkenalkan seorang temannya pada Iwan Tanda, seorang gitaris lokal. Indra mendapati bahwa Iwan menggemari Gin Blossoms, sama seperti dirinya. Iwan yang saat itu baru saja membentuk band bernama No Rain mengajak Indra bergabung mengisi posisi vokalis. Sebelumnya Iwan sendiri yang mengisi bagian vokal di demo lagu-lagu No Rain. Selain Iwan dan Indra, No Rain juga beranggotakan Olive (bass), Iko (gitar) dan Dian (Drum).
Setelah mereka No Rain bubar pada tahun 2000, Iwan dan Indra bertemu Aang Anggoro dan Ipul Bahri di studio Alamanda, tempat di mana mereka biasa latihan. Mereka berempat sepakat memulai sebuah band baru. Setelah beberapa kali manggung, akhirnya mereka sepakat menggunakan nama The Rain. Nama The Rain pertama kali digunakan saat mereka manggung di sebuah acara di lembah UGM pada tanggal 31 Desember 2001.
Lagu 1995 seolah menyiratkan awal perjalanan karier The Rain Band.
Lihat juga lirik lagu terbaru The Rain lainnya : Lirik Lagu Ode Penyembuh LukaLagu Tahun 1995
Lagu 1995 menempati track ke 3 dalam album terbaru The Rain - Jabat Erat. Berikut selengkapnya lirik lagu 1995 The Rain.
Lirik Lagu The Rain - 1995
The Rain - 1995 Lirik
ingat kita menertawakan dunia
sebelum jatuh jauh ke dalam, dalam jebakan indahnya
ingat kita berkata persetan cinta
lalu tenggelam dengan candunya, dengan candunya
dan tak pernah peduli kemana langkah mengayuh
dan impian berganti, kata hati yang menuntun
ingat kita melihat cahaya kota dari kejauhan
dan aku tak pernah merasa sehebat hari itu
dan tak pernah peduli kemana langkah mengayuh
dan impian berganti, kata hati yang menuntun
ingat kita bagai takkan terkalahkan, tak perlu tujuan
waktu bergulir, beku mencair, dan tak akan terulang
surat yang tersembunyi, luka yang bercahaya
hati yang tak mengerti pilunya tawa
ingat kita menertawakan dunia
sebelum jatuh jauh ke dalam, dalam jebakan indahnya
ingat kita berkata persetan cinta
lalu tenggelam dengan candunya, dengan candunya
dan tak pernah peduli kemana langkah mengayuh
dan impian berganti, kata hati yang menuntun
ingat kita melihat cahaya kota dari kejauhan
dan aku tak pernah merasa sehebat hari itu
dan tak pernah peduli kemana langkah mengayuh
dan impian berganti, kata hati yang menuntun
ingat kita bagai takkan terkalahkan, tak perlu tujuan
waktu bergulir, beku mencair, dan tak akan terulang
surat yang tersembunyi, luka yang bercahaya
hati yang tak mengerti pilunya tawa
Mungkin Anda tertarik membaca daftar artikel terkait Lirik Lagu 1995 - The Rain. Klik: band indonesia the rain